Bismillahirrahmanirrahim..
5July kemarin adalah jadwalku buat medical check up tahunan. Seperti tahun lalu, aku pilih medical check up di RSPP karena lebih dekat ma kantorku. Yang bakalan diperiksa pas medical check up antara lain: tes darah, urine, EKG, mata, check fisik/umum, paps mear dan photo thorax. Karena masih pengantin baru, jadi aku merasa belum perlu paps mear dulu, tapi yang jadi bikin galau dipikiranku saat itu adalah, "aku hamil gak yaaa???". Kalau hamil tentu aku gak boleh photo thorax, karena dikhawatirkan radiasinya bisa bikin dedek bayinya jadi HULK. *Ups, gak ding..*
Daripada kenapa-kenapa akhirnya aku minta di tes kehamilan sekalian, karena aku belum tau hamil atau gak, secara jatah haid-ku aja baru tgl 7, jadi belum telat juga.
Dag-Dig-Dug rasanya nunggu hasil tes kehamilannya keluar. Ada perasaan excited pengen cepet punya momongan, tapi juga ada juga perasaan ragu "aku dah siap belum ya?". Secara kami juga belum sempat honeymoon, kalau udah hamil sekarang, trus kapan honeymoon-nya??? Tapi gak honeymoon juga gak papa kok, kan kebahagiaannya akan semakin lengkap dengan hadirnya buah cinta kami.. *labil*
Akhirnya hasil yang ditunggu-tunggu keluar juga.. Dan hasilnya, NEGATIF!!! Entah kenapa tiba-tiba air mataku langsung menetes gitu aja. Nyesek rasanya saat denger susternya bilang, "Hasilnya Negatif mbak.."
Ohh.. Ternyata seorang Qoqom yang "pethakilan" ini punya naluri keibuan juga to??
Tapiiiii.. Rasa penasaranku gak berakhir sampai disitu. Tanggal 7 July kemarin, semestinya aku sudah haid, karena biasanya jadwal haidku teratur setiap bulannya. Sampai tanggal 9 July, aku belum haid juga! Langsung deh kegirangan pengen beli test pack dan nyusun rencana bikin kejutan buat suami tercinta pas 2nd monthiversary kami di tanggal 11 July nya. O'oooo.. Ternyata tanggal 10 July, si tamu merah datang juga. Hu..hu..hu.. Gagal deh.. :'(
Mungkin Allah punya rencana lain yang lebih indah untuk kami. Mungkin saat ini kami dinilai belum layak untuk mengemban tanggung jawab sebagai orang tua. Kami masih terlalu sering bermalas-malasan, teledor, dan boros. Begitulah cara Allah menegur kami agar kami tersadar dan mau memperbaiki diri.
Ya Allah,
Engkaulah yang mengatur hidup mati kami..
Berikanlah kami kesempatan untuk dapat mengemban amanah sebagai seorang ayah dan ibu..Jadikanlah kami orang tua yang istiqomah dalam mendidik putra-putri kami..
Dan jadikanlah putra-putri kami kelak, sebagai investasi dunia dan akhirat kami..
Amin..
Aamiin Ya Rabbalallamin... mudah2an cepet dateng berita ada kata-kata POSITIVEnya ya kokom.. :)) coba terus pantang mundur.. ;)
ReplyDelete